Defenisi dan Respon KLB DBD---

Demam Berdarah Dengue (DBD)
Demam Berdarah Dengue (DBD) mempunyai gejala demam tinggi mendadak 2-7 hari, disertai tanda-tanda perdarahan berupa bintik-bintik merah, mimisan, perdarahan pada gusi, muntah darah, berak darah. Pemeriksaan laboratorium dari sediaan darah hematokrit naik 20% dan trombosit <100.000/mm3 dan serologis positif. [1]
Sistem Kewaspadaan Dini KLB
Tersangka Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah Demam 2-7 hari ditandai dengan manifestasi perdarahan seperti uji tourniquet positif, ptekie, perdarahan pada gusi, dan epistaksis atau mimisan.
Ambil Spesimen:
- Periksa Darah Lengkap (Trombosit & Hematokrit),
- Tes Serologi
Jika hasil positif, Lakukan Respon KLB
Respons Tatalaksanan Kasus:
Respons Pelaporan:
Respons Kesehatan Masyarakat:
[2]
Referensi :
[1] Permenkes No. 1501 Tahun 2010
[2] Algoritma Diagnosis Penyakit dan Respons Serta Format Penyelidikan Epidemiologi

Demam Berdarah Dengue (DBD)
Demam Berdarah Dengue (DBD) mempunyai gejala demam tinggi mendadak 2-7 hari, disertai tanda-tanda perdarahan berupa bintik-bintik merah, mimisan, perdarahan pada gusi, muntah darah, berak darah. Pemeriksaan laboratorium dari sediaan darah hematokrit naik 20% dan trombosit <100.000/mm3 dan serologis positif. [1]
Sistem Kewaspadaan Dini KLB
Tersangka Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah Demam 2-7 hari ditandai dengan manifestasi perdarahan seperti uji tourniquet positif, ptekie, perdarahan pada gusi, dan epistaksis atau mimisan.
Ambil Spesimen:
- Periksa Darah Lengkap (Trombosit & Hematokrit),
- Tes Serologi
Jika hasil positif, Lakukan Respon KLB
Respons Tatalaksanan Kasus:
- Beri minum yang banyak, kompres, antipiretik golongan parasetamol.
- Rujuk ke Rumah Sakit bila panas tidak turun dalam 2 hari atau keadaan tambah memburuk.
Respons Pelaporan:
- W1
- Hasil pemeriksaan penunjang/lab
Respons Kesehatan Masyarakat:
- Penyelidikan Epidemiologi
- Surveilans intensif
- Ambil specimen dari sebagian kasus untuk konfirmasi Lab serologi
- Membentuk posko pengobatan di lapangan
- Melakukan pemberantasan vektor (PSN, Foging, Larvasidasi)
- KIE
[2]
Referensi :
[1] Permenkes No. 1501 Tahun 2010
[2] Algoritma Diagnosis Penyakit dan Respons Serta Format Penyelidikan Epidemiologi
Comments
Post a Comment